(Puisi) Kehilangan Cinta

 

Oleh: Afrillebar Putra Pratama

Detikan jam berbunyi menggetarkan nurani

Tak biasanya daku merasa seperti ini

Semua terasa sunyi menaungi

Seakan ingin mati berdiri

                Dirimu kini tak lagi disisi

                Dirimu kini tak lagi penjaga hati

                Dan kini kau yang kutangisi

                Mengapa kau pergi tak ucap janji

Gundah gulana selalu kurasa

Bersama belati ini kan kuhantarkan

Diriku tuk temu dirimu di alam sana

Mengapa kau pergi begitu saja

    Oh Arjunaku,

    Tak ada dirimu mentari berhenti berpijar

    Tak ada dirimu cahaya kurasa gelap

    Semua kenangan t'lah hanyut

    Oleh derasnya tetesan air mata

Baca juga: (Puisi) Ketulusan Hati